Apakah Makanan Pelancar ASI benar terbukti Ampuh dan Cukup?

makanan pelancar asi

Salah satu masalah yang dihadapi oleh ibu menyusui yaitu kurangnya produksi air susu ibu (ASI). Untuk mengatasinya, banyak yang beralih pada suplemen tambahan untuk memperlancar ASI. Padahal ada cara lain yang lebih alami untuk meningkatkan produksi ASI, seperti mengonsumsi makanan bergizi yang mampu memperlancar ASI. Tetapi, seberapa ampuh sih makanan tersebut dapat meningkatkan produksi ASI? Apakah hal tersebut telah terbukti secara ilmiah?

Faktanya, beberapa makanan memiliki kandungan gizi yang memang terbukti dapat melancarkan ASI. Contoh makanan pelancar ASI yang umum dikonsumsi ibu menyusui adalah daun katuk, bayam, wortel, dan pepaya. Mengonsumsi makanan bergizi seperti ini tentunya lebih dianjurkan daripada mengonsumsi suplemen atau obat-obatan yang masih belum diketahui khasiatnya.

Yang perlu diperhatikan juga adalah pastikan Mum memenuhi nutrisi harian dengan gizi seimbang agar kualitas ASI juga terjaga. Dengan begitu, asupan ASI untuk si kecil tetap terpenuhi dan Mum akan tetap fit.

 

Lakukan Hal Berikut untuk Meningkatkan Produksi ASI

Selain mengonsumsi makanan pelancar ASI, ada cara lain yang bisa Mum lakukan untuk meningkatkan produksi ASI secara alami. Di antaranya:

 

1.  Bersihkan Puting dan Lakukan Pemijatan

Saat memasuki trimester ke-3, Mum perlu membersihkan puting susu supaya jalan keluar ASI tetap lancar. Caranya dengan menggunakan baby oil sebelum mandi. Lakukan pembersihan dengan cara memilin-milin puting khususnya pada lipatan di ujung puting. Sambil dibersihkan, Mum bisa sekalian memijat payudara. Gerakan pijatan tersebut dianggap sebagai gerakan relaksasi guna memperlancar ASI.

 

2.  Menyusui Setiap 2-3 Jam Sekali

Produksi ASI mengikuti prinsip supply dan demand. Artinya, tubuh Mum akan memproduksi ASI sesuai kebutuhan bayi. Mum bisa memberikan ASI setiap 2-3 jam sekali sampai buah hati kenyang. Bila sering menyusui, payudara akan mengirimkan sinyal ke otak untuk memproduksi lebih banyak lagi. Dalam waktu 3-7 hari setelah instruksi tersebut, produksi ASI akan bertambah. Sebaliknya, jika buah hati jarang menyusui, produksi ASI akan berkurang.

 

3.  Memompa ASI

Selain mengonsumsi makanan pelancar ASI, Mum juga bisa meningkatkan produksi ASI dengan cara memompanya. Gunakan pompa setelah si kecil selesai menyusui. Tidak usah berfokus pada banyaknya ASI yang didapat karena tujuan memompa adalah untuk memberikan stimulasi pada payudara. Selain itu, memompa juga dapat mengosongkan ASI yang tidak dihabiskan si kecil untuk disimpan nanti. Setelah kosong, payudara pun akan memproduksi ASI kembali untuk menggantikan yang sudah keluar.

 

4.  Skin to Skin Contact

Tahukah Mum bahwa kedekatan emosi dengan si kecil dapat meningkatkan produksi ASI? Karena inilah beberapa negara menganjurkan skin to skin contact sebagai salah satu cara terbaik dalam menyusui. Si kecil yang disusui dalam keadaan telanjang akan mendapatkan kontak langsung ke kulit dada Mum. Karena kontak langsung itulah otak mampu mengirim sinyal pada payudara untuk memproduksi lebih banyak ASI.

 

Mengonsumsi makanan pelancar ASI dan melakukan aktivitas di atas penting untuk dapat meningkatkan produksi air susu untuk si kecil. Namun, jangan lupa juga untuk meningkatkan kualitas ASI. Mengapa penting untuk memproduksi ASI yang berkualitas? Karena asupan gizi si kecil tergantung dari ASI yang diberikan. Jika kualitas gizi ASI buruk, maka kecukupan gizi si kecil juga terganggu. Mum bisa meningkatkan kualitas ASI dengan mengonsumsi susu khusus untuk ibu menyusui, seperti Anmum Lacta.

Susu ini mengandung protein, omega 3, dan omega 6 untuk membantu meningkatkan produksi ASI berkualitas  selama masa menyusui. Dalam satu gelas Anmum Lacta, terdapat:

  • NUELIPID dengan tingkat Gangliosida (GA) yang lebih tinggi untuk ibu hamil dan menyusui
  • Vitamin B (B1, B2, B3, B6, dan B12) yang dapat mendukung pembentukan energi untuk memproduksi ASI berkualitas
  • Kalsium dan zat besi yang merupakan mineral penting untuk menunjang masa menyusui
  • GA & DHA yang merupakan nutrisi penting untuk menutrisi ibu menyusui sekaligus memberikan nutrisi untuk pembentukan saraf dan otak si kecil
  • Serat pangan yang dapat membantu memelihara fungsi pencernaan pada ibu menyusui

Konsumsi Anmum Lacta sebagai nutrisi tambahan untuk memproduksi ASI berkualitas. Jangan lupa juga untuk rutin mengonsumsi makanan pelancar ASI selama masa menyusui agar nutrisi si kecil tetap terpenuhi.