Mum, Kenali Jenis-jenis Zat Gizi untuk Kecerdasan Otak Anak 1-3 Tahun

vitamin untuk kecerdasan otak anak

Mum tentu menginginkan si Kecil tumbuh jadi anak yang sehat dan cerdas. Nah, salah satu cara terbaik yang bisa dilakukan adalah dengan memastikan si Kecil mengonsumsi makanan yang bergizi seimbang dan mengandung vitamin dan mineral yang baik untuk perkembangan otaknya. Sejumlah vitamin dan nutrisi tertentu diketahui berperan penting dalam mendukung kecerdasan otak anak, termasuk di antaranya membantu meningkatkan daya ingat dan kemampuan kognitifnya serta mencegah risiko berbagai gangguan otak di kemudian hari.

Lantas, apa saja vitamin yang baik untuk kecerdasan otak anak? Simak ulasannya berikut ini.

 

Daftar Vitamin untuk Kecerdasan Otak Anak

Berikut jenis-jenis vitamin untuk kecerdasan otak anak yang perlu Mum ketahui.

1. Vitamin A

Ini merupakan salah satu vitamin yang berperan dalam mengoptimalkan mengembangkan otak Si Kecil. Tak hanya itu, vitamin ini juga berperan penting dalam tumbuh kembangnya, mulai dari mendukung kesehatan mata, meningkatkan sistem imunitas, serta memelihara sel-sel tubuhnya.

Anak usia 1-3 tahun idealnya membutuhkan sekitar 400 mcg vitamin A. Sementara, anak usia 4-6 tahun memerlukan 600 mcg vitamin A. Takaran ini berdasarkan anjuran Angka Kecukupan Gizi (AKG) tahun 2013.

2. Vitamin B

Vitamin B kompleks juga peran besar dalam perkembangan otak Si Kecil. Vitamin B12, misalnya, berfungsi sebagai pembentuk lapisan pelindung saraf otak Si Kecil. Dengan adanya pelindung tersebut, Si Kecil pun akan lebih mudah dalam berkonsentrasi, tak cepat lupa, serta mencegah risiko kerusakan saraf otak.

Adapun takaran pemberian vitamin B kompleks menurut anjuran AKG, anak usia 1-3 tahun adalah:

Jenis Vitamin B Kompleks

Takaran (mg)

B1

0,6

B2

0,7

B3

6

B4

200

B5

2

B6

0,5

B7

8

B8

160

B12

0,9

Sementara untuk anak usia 4-6 tahun adalah:

Jenis Vitamin B Kompleks

Takaran (mg)

B1

0,8

B2

1

B3

9

B4

250

B5

2

B6

0,6

B7

12

B8

200

B12

1,2

3. Vitamin C

Vitamin lain yang tak kalah penting dalam pembentukan otak Si Kecil adalah vitamin C. Vitamin ini berperan dalam kematangan sel saraf serta dan membantu pembentukan neurotransmitter  otak Si Kecil. Kebutuhan vitamin C untuk anak usia 1-3 tahun menurut AKG adalah 40 mg, dan untuk anak usia 4-6 tahun sebanyak 90 mg.

4. Vitamin D

Selain berguna untuk pertumbuhan tulang, vitamin D juga dibutuhkan untuk mendukung perkembangan otak Si Kecil. Ini karena vitamin D bekerja dengan memengaruhi protein yang berperan dalam proses pembelajaran, ingatan, motorik, serta perilaku sosial Si Kecil.

Sama seperti sebelumnya, kebutuhan vitamin D untuk anak usia 1-3 tahun dan 4-6 tahun adalah sama yaitu 15 mcg berdasarkan takaran AKG.

5. Asam lemak omega-3 & 6

Nutrisi lain seperti asam lemak omega 3 dan 6 juga memegang peran penting dalam mendukung perkembangan otak Si Kecil. Saking pentingnya kedua lemak baik ini, AKG bahkan sudah merekomendasikan kebutuhannya untuk anak usia 1-3 tahun dan 4-6 tahun. Kebutuhan asam lemak omega 3 & 6 anak usia 1-3 tahun, adalah 0,7 gram dan 7 gram. Sementara kebutuhan asam lemak omega 3 & 6 anak usia 4-6 tahun, adalah o,9 gram dan 10 gram.

Selain asam lemak omega-3 & 6, sebenarnya masih ada nutrisi lain yang ikut berperan dalam perkembangan otak Si Kecil, sebut saja kolin dan zat besi. Jadi, pastikan Mum memberikan vitamin untuk mendukung perkembangan otak ini Si Kecil, ya!

 

Anmum Essential Dukung Perkembangan Otak Si Kecil

Untuk melengkapi kebutuhan nutrisi Si Kecil, selain makan makanan yang bergizi pastikan juga Si Kecil rajin meminum susu pertumbuhan anak seperti Anmum Essential.

Anmum Essential dengan NUELIPID mengandung gangliosida & DHA, kalsium, omega 3 & 6, serat pangan, zat besi & zink serta protein dan kalsium. Berbagai kandungan vitamin dan nutrisi tersebut dapat mendukung daya pikir, daya tahan tubuh, serta pertumbuhan dan pencernaannya untuk tumbuh kembangnya yang luar biasa. Menariknya, susu ini tidak mengandung gula tambahan, sehingga aman dikonsumsi Si Kecil karena tidak akan menyebabkan kerusakan gigi.